Geram Dengan Pemadaman Listrik Diperpanjang, Gerakan Aktivis Mahasiswa Demo PLN Sulselrabar

Screenshot_20231129_185844.jpg

MAKASSAR-Benuasulsel.com-Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM) melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor PT. PLN (Persero) unit induk wilayah Sulselrabar, di jln letjen Hertasning, Makassar, Selasa (28/11/2023).

Massa aksi unjuk rasa membentangkan spanduk bertuliskan MAU SAMPAI KAPAN PEMADAMAN SECARA BERGILIR?? RAKYAT SUDAH RESAH, mereka juga meminta agar di copot General Manager PLN Sulselrabar, Terlihat mereka berorasi dan membakar ban bekas di tengah jalan.

Mereka juga sempat terjadi aksi saling dorong mendorong dengan pihak kepolisian akibat terjadinya kemacetan panjang.

Jendral lapangan Wahyu juga mengatakan dalam orasinya bahwa dengan adanya pemadaman listrik secara terus menerus ini juga mengakibatkan banyaknya kerugian yang terjadi di tangah-tengah masyarakat dan membuat banyaknya perabotan rumah tangga menjadi rusak.

Saya merasa bahwa General Manager PLN Sulselrabar ini sangat tidak becus dalam melihat situasi yang terjadi di masyarakat dan malah hal ini di pacu lagi dengan pemadaman yang berkepanjangan hingga 4-8 jam bahkan lebih panjang lagi pemadaman yang di alami masyarakat. Maka dengan adanya hal tersebut kami dari Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM) mengawal hinga pemadaman listrik di Sulselrabar tidak terjadi. Tegas Wahyu dalam orasinya

Adapun LA ODE IKRA PRATAMA atau yang akrab disapa ( BANGGULUNG ) selaku panglima Besar Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM) Menegaskan bahwa ini bukan kali pertama kita melakukan aksi protes di PLN SULSELRABAR tapi ini sudah yang kedua kalinya, tapi tidak ada kejelasan yang di keluarkan oleh PLN SULSELRABAR dan ini malah pemadaman listrik di sulselrabar terus meningkat hinga 4-8 jam perhari, dengan adanya hal itu, saya selaku panglima Besar GAM Akan terus mengawal dan memastikan bahwa pemadaman listrik bergilir ini tidak akan terjadi lagi karena ini mengenai kenyamanan dan kebutuhan masyarakat yang harus di penuhi saya pastikan jika hal ini tidak di penuhi maka akan ada gelombang massa yang melakukan protes secara besar-besaran di kota makassar. Tutup BANGGULUNG.(RSB#)

(Visited 24 times, 1 visits today)
Muhammad Rustan Salam

Muhammad Rustan Salam

Media Online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

scroll to top