*Ada Bungkusan Apa Kasus Pengadaan Seragam Sekolah Muncul Tenggelam di Polres Gowa*?

GOWA]benuasulsel.com-Unik, Kamis, 14/10/2021. lucu dan mengherankan perkara yang satu ini, tenggelam-muncul tak lebih permainan beropisode mengundang teka-teki dan pertanyaan tak menemukan jawaban.

Ada apa dalam bungkusan pelaporan sehingga sangat sulit membedah dan memastikan final-berakhirnya cerita alias perkara seperti perempuan “Mince Anna” yang melaporkan Asriani Najamuddin melakukan penipuan beragam kelengkapan dan kebutuhan sekolah tahun lalu, Mei 2020, laporan Polisi No.LP/B/412/V/2020/SPKT RES Gowa, 15 Mei 2020.

Perkara yang tak berkesudahan tertelan waktu satu tahun lebih.Kini mencuat kembali’ setelah orang nomor di Polres Gowa dan Kasat Reskrim, AKP.Jufri Natsir termutasi dan tergantikan komandan penerusnya.

Ironisnya, pengatur-pelaku penyidik di bawah Kasat Reskrim masih standby utamanya bagian Tahbang Polres Gowa.
Maka tidak heran kalau banyak pihak yang menilai, tidak proporsional dan profesional kinerja di Bagian Tahbang Polres Gowa.

Bahkan, suami terlapor, Asriani Daeng Siang, Najamuddin Daeng Serang yang juga aktivis Kepemudaan dan Jurnalis, menilai kerjaan Polisi di Tahbang dalam kasus ini tak berujung alias tak ada finalnya, tutur Dg Serang heran dan greget.

Yang lebih irasional dan sadis perempuan Mince Anna yang tergolong pengusaha cerdik ungkap Najamuddin Daeng Serang, tanpa ada perjanjian kerja sama hitam diatas putih dengan istriku datang ke rumah kediamanku membawa beragam jenis barang berupa Kotak obat, tongkat Pramuka, Foto Presiden dan wakil presiden berbingkai, Foto Gubernur Sulsel dan Bupati Gowa.

Kekesalan sang suami Asriani ini di akui dan dibenarkan, bahkan kata Asriani apa yang kutipukan dan kugelapkan barang Mince Anna sehingga menjadi terlapor, ungkapnya heran.

Padahal awalnya lanjut Asriani, cuma minta tolong ditagihkan harga beragam pengadaan barang yang diantarkan langsung di sekolah seperti baju Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) dokter cilik.

Hasil tagihan langsung menyerahkan ke Mince Anna dengan kuitansi penerimaan uang dan barang lainnya itu yang diantarkan langsung Mince ke rumahnya belum tersalurkan lantaan dibatasi gerak langkah Covid 19.

Tiba – tiba ada panggilan dari Polres Gowa dengan dugaan penipuan dan penggelapan yang dilaporkan “Mince” terhadapnya sehingga terkejut heran.

Bahkan, bingung kok bisa ada panggilan Polisi, apa yang menyebabkan sementara barang itu berupa foto-foto yang tersebar di kantor dan yang masih tersimpan di rumahnya yang di bawa Mince Anna yang belum diedarkan diambil Polisi, akuinya.

Beragam pula tanggapan yang muncul dalam perkara menohok Asriani Dg Siang meskipun umumnya menganggap dan menilai laporan penipuan dan penggelapan tak memenuhi unsur.

Ketua Pemuda Kalegowa, Muh.Irfan Haris, SH yang juga Wakil Ketua Lembaga Kajian Sejarah dan Budaya’Sulsel mengatakan, sangat kecil kemungkinan menjerat pasal penipuan dan penggelapan Ny.Asriani Dg Siang.

Menurut Muh Irfan Haris, SH, kuat indikasi kasus ini merupakan penggiringan yang direkayasa dengan kecendrungan pemaksaan, sehingga harapnya, hentikan penyidikan.

Apalagi, kasus ini sudah bertahun kemudian mengungkapkan kembali atas laporan perempuan Mince Anna dan malah pernah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri tahun lalu dan di tolak, ujar seorang sumber, semoga.(Omank nenua)

(Visited 73 times, 1 visits today)
Muhammad Rustan Salam

Muhammad Rustan Salam

Media Online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

scroll to top