Warga Berharap Tambang Emas Rakyat Di Kab. Mandailing Natal Jangan Ditutup .

Screenshot_20231201_151113.jpg

MADINA-SUMUT-Benuasulsel.com-Negara Indonesia memiliki sumber daya alam yang melimpah, termasuk sumber daya alam mineral dan energi berupa emas.

Salah satu pertambangan emas yang ada di Indonesia terletak di provinsi Sumatera Utara yakni berada di kabupaten Mandailing Natal.

Kabupaten Mandailing Natal (Madina) ini termasuk penghasil tambang yang cukup besar dan banyak daerah daerah di kabupaten Madina yang melakukan penambangan, seperti penambangan emas di kecamatan Muara Sipongi, kecamatan Batang Natal, kecamatan Batahan, kecamatan Kota Nopan, kecamatan Huta Bargot dan kecamatan Naga Juang.

Banyak masyarakat di kecamatan tersebut menggantungkan hidupnya dari pertambangan. Namun belakangan ini sebahagian masyarakat tersebut hari ini hatinya sedang gundah, pasalnya masyarakat mendengar dari media yang beredar bahwa pemerintah akan melakukan penutupan terhadap tambang-tambang tersebut.

Masyarakat kini tidak tau dan akan berbuat apa di tengah kebutuhan hidup yang meningkat seandainya penambangan Rakyat atau yang santer terdengar hari ini di bilang “PETI” benar-benar ditutup.

Salah seorang ibu warga Kota Nopan misalnya, ibu yang bernama Maymunah ini bercerita kepada awak media berharap tambang emas yang ada di Kota Nopan tidak di tutup.

“Saya berharap kepada pemerintah janganlah di tutup, karena ini sangat membantu kepada kami.

Lihatlah dibelakang ini, menggantungkan hidup di sini.”ungkapnya Kamis, 30/11/2023.

Lanjut Maymunah, lebih dari 50 keluarga menggantungkan hidupnya di sini.

“Apa lagi keadaan sekarang ini sedang susah susahnya, semua serba mahal.”ujarnya.

Ketika di tanya wartawan berapa pendapatannya perhari dari hasil mendulang emas
Ibu Maymunah menjawab “Rp.200.000 (dua ratus ribu rupiah)”, tentunya ini lebih dari cukup untuk menutupi kebutuhan sehari hari.” pungkasnya.

Sama halnya dengan ibu Maymunah, Nasution salah seorang warga yang masih di bangku sekolah kepada wartawan juga berujar, dari hasil mendulang saya tidak pernah meminta uang jajan lagi kepada orang tua.
“Untuk uang jajan di sekolah pun saya tidak lagi meminta ke orang tua.”tuturnya.

Sambung Nasution, sehabis pulang sekolah saya langsung pergi ke lokasi tambang untuk mendulang.

“Selepas pulang sekolah saya langsung ke lokasi tambang untuk mendulang. “Tutup Nasution

Reporter: Magrifatulloh

(Visited 26 times, 1 visits today)
Muhammad Rustan Salam

Muhammad Rustan Salam

Media Online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

scroll to top