Ichwal Pengabaian Sampah Bertumpuk & Berhamburan Busuk?,-.LSM SOMASI & Camat Pallangga Terancam SOMASI Koalisi KPM.

IMG-20210515-WA0036.jpg

Gowa (benuasulsel.com) Gonjang-ganjing dan merebaknya pemberitaan sampah bertumpuk, membusuk dan berserakan dijalanan yang ramai pengguna jalan.
Keadaan dan faktual yang kotor dan jorok yang memprihatinkan seakan apatis terbiarkan, warga masyarakat bingung dan sebahagian elemen utamanya Koalisi Pemuda dan Mahasiswa(KPM) khususnya komunitas Kalegowa di Kec.Pallangga akan mengambil langkah dan tindakan jika dalam waktu tertentu 3 x 24 jam tempat-tempat sampah yang berserakan dan mulai membusuk tidak diangkat-bersihkan termasuk di daerah permukimannya, tegas Ketua/Koordinator (KPM), Irfan, Harus, SH.
Menurutnya, somasi yang akan dilayangkan yang berisi penegasan lemahnya kinerja aparat perangkat kerja tingkat desa/kelurahan hingga tingkat kecamatan menangani persampahan.
Bahkan, limit waktu yang terlampaui itu akan mendemo kalau tidak tuntas-bersih utamanya yang terdapat seputar perumahan.
Aspirasi dan inspirasi warga masyarakat katanya, tidak boleh diabaikan terlebih dibiarkan berlarut dan penanganannya harus tuntas,tidak setengah-hati, ujarnya.
Tentu saja dukungan kita senantiasa menyertai usaha Pemerintah untuk bersih bersih lingkungan dan hendaknya partisipasi kita, membuang dan meketakkan sampah pada tempatnya dan segera armada mengangkutnya ke lokasi pembuangan terakhir.
Artinya, warga masyarakat sesamaku sadar dan tidak asal mendukung tanpa langkah riil dan kongkrit, jelas Ketua KPM Kalegowa-Pallangga,

DERINGAN TELFON, KADIS LINGKUNGAN HIDUP GERAKAN ARMADA PETUGAS.
Kondisi realistik-obyektif yang terpublis hampir tiap hari seolah tak mendapat respon dari pihak berkompeten baik Kepala Desa(Kades) maupun koordinator Wil.Kec.Pallangga kecuali hari ini, Sabtu(15/5) sekitar jam 11.00 tersentuh, bahkan penanganan sampah alias pembersihan yang tampak petugas Dinas Lingkungan Hidup(DLH)Gowa yang dikoordinir langsung Kadisnya, Azhari didampingi Kabid.Persampahan dan Pertamanan, Abizar Husain.
Artinya, kecepatan bergerak dan melokasi jauh agresif petugas DLH ketimbang Pemerintah setempat?Maka tidak, heran kalau warga seputar pembuangan sampah di luar/bukan tepatnya yang padat permukiman-perumahan menyebutkan, Pemerintah setempat lambat menangani hingga berserajan dan membusuk padahal ada armada angkutan sampah yang standbay, keluhnya menyesalkBBCan.

Beberapa warga seputar perumahan yang turut menyaksikan pembersihan kotoran menjempol petugas DLH Gowa yang dinakhodai Daeng Bombong, akuinya tanpa mau menyebutkan hati-dirinya, semoga.(Muchtar/Nyampa/Omank)

(Visited 170 times, 1 visits today)
Muhammad Rustan Salam

Muhammad Rustan Salam

Media Online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

scroll to top