Mandau]BenuaSulSel.Com. Pilkada serentak Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Se-Indonesia segera akan digelar bulan November 2024. Salah satu daerah yang juga ikut dalam pilkada serentak ini tak terkecuali Kabupaten Bengkalis, berbagai kandidat sudah mulai bermunculan menyatakan diri siap untuk ikut kontestasi ini. Salah seorang anak jati dari Duri Kecamatan Mandau Ustad Khairul Umam juga muncul kepermukaan dan menjdi buah bibir ditengah masyarakat Kabupaten Bengkalis. Ustad Khairul Umam yang merupakan Ketua DPRD Bengkalis dan Ketua Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akrab disapa Ustad KU saat ditanya tim jurnalis melalui kontak hp terkait namanya muncul menjadi perbincangan di tengah masyarakat Kabupaten Bengkalis memberikan penjelasannya. Senin (29/04/2024)
Saat ditanya apakah benar Ustad KU akan ikut dalam bursa calon bupati/wakil bupati pilkada serentak karena banyak masyarakat yang meminta Ustad KU untuk maju Pilkada Serentak.
Secara bijak Ustad KU memberikan penjelasan, pertama-tama Ustad KU sampaikan ucapan terimakasih tak terhingga atas kepercayaan masyarakat kepadanya dan kedua mengingat PKS Bengkalis di awal Mei ini akan segera membuka penyaringan Bakal Calon Kepala Daerah (Bacakada) dan Bakal Calon Wakil Kepala Daerah (Bacawakada), baik untuk Internal maupun eksternal, sehingga semuanya akan diteruskan ke DPP PKS untuk penyaringannya dan memutuskannya.
“Pertama-tama saya sampaikan ucapan terimakasih tak terhingga atas kepercayaan masyarakat kepada saya dan kedua mengingat PKS Bengkalis di awal Mei ini akan segera membuka penyaringan Bakal Calon Kepala Daerah (Bacakada) dan Bakal Calon Wakil Kepala Daerah (Bacawakada), baik untuk Internal maupun eksternal, sehingga semuanya akan diteruskan ke DPP PKS untuk penyaringannya dan memutuskannya” Jelas Ustad KU.
Terkait pemberitaan yang sudah muncul terkait Ustad KU berpasangan dengan salah seorang politisi yang berasal dari salah satu kecamatan di Kabupaten Bengkalis apakah itu benar, Ustad KU memberikan klarifikasi bahwa itu tidak benar seperti apa yang sudah disampaikan Ustad KU.
Ustad KU menyerahkan semuanya kepada proses yang nanti dilakukan oleh PKS melalui proses penyaringan Bakal Calon Kepala Daerah (Bacakada) dan Bakal Calon Wakil Kepala Daerah (Bacawakada), baik untuk Internal maupun eksternal dan apa yang menjadi keputusan DPP PKS.
“Kalau ada pemberitaan yang menyatakan saya berpasangan dengan seseorang, itu berita tidak benar” Tegas Ustad KU.
“Semua saya serahkan kepada proses penyaringan Bakal Calon Kepala Daerah (Bacakada) dan Bakal Calon Wakil Kepala Daerah (Bacawakada), baik untuk Internal maupun eksternal dan apa yang menjadi keputusan DPP PKS” Ucap KU kembali memberikan penegasan.
Dengan keputusan yang disampaikan oleh Ustad KU, masyarakat yang memberikan dukungannya kepada Ustad KU harus bisa bersabar sampai semua proses berjalan dan menghasilkan keputusan maju atau tidaknya Ustad KU dalam pilkada serentak nanti. (Red).
Sumber : Ustad Khairul Umam-Redaksi 3k3.co.id Group/