Hari Pers Nasional(HPN) 2022 di Sultra Dirangkaikan dengan Pelatihan Jurnalistik Untuk Umum

IMG_20220124_120324.jpg

Gowa)BenuaSulSelCom. – Hari Pers Nasional (HPN) akan digelar di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Kepala Monumen Pers Nasional Dirjen IKP Kominfo RI, Widodo Hastjaryo rencananya akan hadir di pehelatan itu, pada 9 Februari 2022 mendatang, diKota Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra).

Ihwal tersebut dapat menjadi momentum untuk memperkenalkan kekayaan alam dan budaya serta kuliner khas lokal di kancah Nasional.Melihat Keindahan Pantai Lagunci, Surga Tersembunyi di Pelosok Buton SelatanBreaking News! Sosok Mayat Pria Ditemukan Kondisi Membusuk di Puuwatu
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Monumen Pers Nasional Dirjen IKP Kominfo RI, Widodo Hastjaryo saat bertandang di Kantor PWI Sultra, Selasa (29/11/2021) malam.

Widodo menuturkan, dalam pelaksanaan HPN tersebut juga akan diselenggarakan kegiatan pelatihan jurnalistik bagi insan pers, mahasiswa dan masyarakat umum di IAIN Kendari pada 7 Februari 2022.

“Agenda dari Monumen Pers Nasional akan mengambil posisi pada perayaan HPN di Kota Kendari yakni akan menyelenggarakan pelatihan jurnalistik bagi insan pers, mahasiswa dan masyarakat,” katanya.

Sementara itu, kegiatan tersebut akan diikuti sekitar 500 orang peserta baik secara ofline maupun online dan di lin-linkan dengan gedung Monumen Pers Nasional.

Lebih lanjut Widodo menuturkan jika agenda tersebut rencananya akan di buka langsung oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemkominfo RI) Johnny G. Plate.

“Insha Allah, Pak Johnny G. Plate akan turut membersamai kita,” ujarnya.

Kendati demikian, ia berharap dalam penyelenggaraan Hari Pers Nasional (HPN) 2022 di Sulawesi Tenggara bahwa, seluruh masyarakat turut andil dalam menyukseskan hajatan besar tersebut.

“Seperti yang kita ketahui ketika seluruh mata dunia karena adanya tamu-tamu asing tertujunya kesini, maka, kesuksesan acara ini akan membawa dampak baik khususnya dalam bidang investasi, karena di daerah ini banyak hasil tambang yang sangat luar biasa yang mesti diekspos,” bebernya.

Oleh sebab itu, momentum HPN di Sultra dijadikan kesempatan untuk memberikan trust kepada dunia atas niscaya kekayaan alam yang melimpah dan masyarakat dunia yakin dengan pemerintah, maka Sultra akan menjadi center investasi.

“Jangan sampai lepas momen ini, dan mesti kita kejar dengan segala daya dan upaya karena agenda ini dapat menjadi titik pijak di kenalnya Sultra dimata dunia,” pungkasnya.

Untuk diketahui, sejarah hari pers tidak lepas dari organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Sebab, pada 9 Februari 1946, terbentuklah PWI. Selanjutnya pada 23 Januari 1985, Presiden Soeharto kemudian menetapkan bahwa tanggal 9 Februari sebagai Hari Pers Nasional.(RB#)

Editor: Tiem Redaksi

(Visited 76 times, 1 visits today)
Muhammad Rustan Salam

Muhammad Rustan Salam

Media Online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

scroll to top