GOWA]BENUASULSEL.Com-Dewan Pengurus Ikatan Wartawan Indonesia (IWO) Kabupaten Gowa, menggelar rapat konsolidasi pra pembentukan calon pengurus/anggota dan LBH IWO Gowa dalam rangka menyatukan dan memaksimalkan beberapa program yang dianggap perlu, bertempat di Cafe & Resto Nusantara Jln. Alternatif Cambaya Lingkungan Je’neberang Kel.Tompobalang Kec.Somba Opu. Sabtu.09 Oktober 2021.
Dalam Kegiatan tersebut, hadir sejumlah pewarta dari berbagai media online menyatu dan berbaur menjadi satu tanpa, ada sekat dalam mengikuti rapat tersebut, yang inti agenda rapat telah disetujui semua, adapun beberapa usulan selanjutnya, nantinya akan dicari solusi yang jelas tidak memberatkan anggota, jalannya rapat dipimpin lansung oleh calon ketua PD. IWO Gowa, yakni : Burhanuddin Nas DM, yang dipandu oleh calon sekretaris,
M. Syahribudiman.
Ada beberapa hal yang disampaikan oleh calon Ketua DP. IWO Gowa, yang akrab disebut” Omank ” yang berhubungan dengan kegiatan tersebut, yakni ID Card IWO, baju seragam, dan sumbangan iuran, yang nantinya digunakan dalam acara pelantikan pengurus dan anggota IWO, seSul-Sel yang bertempat di Makassar bulan Oktober ini.
Dalam penyampaian hal tersebut diatas perbincangan agak alot karena adanya berupa iuran yang harus disetor ke provinsi, hal inilah yang memancing pertanyaan bagi sejumlah rekan pewarta, tapi pada akhirnya menuju titik kesepakatan, dengan ide-ide yang cemerlang, karena kematangan dan pengalaman akan berorganisasi, tidak diragukan lagi dari sejumlah teman pewarta.
Untuk memecahkan solusi dari permasalahan tersebut muncullah ide dari beberapa anggota, yakni membuat profosal bantuan kesejumlah instansi/stekcholder, hal ini direspon baik, dan diamini oleh Dg. Mangun serta sejumlah wartawan yang hadir di Kafe Nusantara milik Syamsuddin Dg. Ngawing.
Burhanuddin Nas berapi-api menegaskan dalam rapat, dihadapan sejumlah rekan wartawan bahwa dalam hal dana, beliau dengan tegas menyatakan tak mau memberatkan anggotanya, tapi dia berusaha dan melempar ide- idenya untuk dikolaborasikan sesama anggota, dalam mencari jalan terbaik, hal lain disampaikan pula, terutama dalam keterbukaan apa saja, demi untuk memajukan dan membesarkan IWO kedepan, siapalagi kalau bukan peran aktifnya teman-teman semua pengurus, dan anggota pungkahnya.
Dipenghujung rapat musyawarah tidak lupa ditutup dengan do’a agar apa yang menjadi harapan anggota pengurus organisasi dapat diberi keberkahan serta kesehatan dalam melakukan tugas. (RB#)
