Burung Walet Jadi Primadonna,- Oknum Kades Romanglasa Sibuk berbisnis?

Gowa (benuasulsel.com) Lebih giat, rajin dan konsentrasi menekuni usaha pribadi ketimbang mengurusi dan memperhatikan kepentingan warga masyarakatnya?Kurang lebih demikian penilaian warga yang dialamatkan pada Oknum Kepala Desa(Kades) Romanglasa, Haris Nappa sejak memimpin di Wilayah Kec Bontonompo, Gowa, Sulsel.
Betapa tidak, waktunya nyaris tertumpah di budang usaha yang digelutinya sebagai pengusaha batu merah dan pengembangan burung Walet di bangunan menjulang bertingkat dan bangunan lainnya di belakang membuat makin sibuk dan mengabaikan pelayanan warga masyarakat?Sangat sulit di temui di Kantor Desa, terlebih di rumah kediamannya yang selalu tertutup rapat.
Maka tidak heran kalau warga masyarakat merasa bagaikan anak ayam kehilangan induk? Bahkan, beberapa waktu lalu kelompok masyarakat yang mengatasnamakan,”pemuda peduli masyarakatRomanglasa,”melakukan aksi alias demo, menyorot peran Badan Perwakilan/Permusyawaratan Desa(BPD) tumpul, tak bertaji dan tak berfungsi mengawasi kinerja Kades Romanglasa yang di nilai,” semau gue,” dalam mengambil kebijakan tanpa kontrol BPD, ungkap pemuda kala itu, menyesalkan peran BPD.
Kontrol yang lemah kalau enggan di sebut tumpul bisa menyalah-gunakan jabatan Kepala Desa, sarana-prasarana dan fasilitas-aset desa misal, penempatan tenaga-perangkat desa, Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa(BUMDES), bahkan penggunaan alokasi dana desa(ADD) termasuk pengelolaan proyek nasional permukiman masyarakat(PNPM) reflika yang menyeluruh, 121 desa di Kabupaten Gowa.
Kades Romanglasa, Haris Nappa yang dikonfirnasikan, mengatakan, tudingan itu tidak benar.
Diungkapkan, berkantor tetap hanya tudak lama karena ke lapangan dan pagar rumah tertutup lantaran banyak kejadian berpura jadi tamu padahal berniat jahat.
Sementara dugaan penyalah-gunaan ADD tidak mungkin, buktinya tak pernah ada temuan dari Inspektorat Gowa selama ini, ujarnya, ditemui belum lama ini di belakang rumah bertingkat, tempat peliharaan burung walet, semoga.(Omank-BB*)