Gowa)BenuaSulSelCom. Salah satu Komunitas yang eksis dan berkembang beranggotakan puluhan personil dari berbagai latar belakang pekerjaan dan profesi membahas banjir menggenangi permukiman di musim hujan seperti yang dialami sejumlah anggota, bahkan Sekretariat, tak lain Komunitas Maeki Sikatutui yang dinakhodai Tajuddin Daeng Ngawing didampingi Sekretarisnya, Mahmuddin alias Cuplis dan Bendahara, Ny.Hj.Nahariah Daeng Sunggu.
Idea pemikiran solusi banjir yang menggenangi sejumlah titik ruas di Sungguminasa antara lain Jln.Andi Tonro, Jln Sirajuddin Rani depan Perumahan Gowa Mas Indah dan Jln Agussalim yang terdapat Perumahan Flori Indah utamanya permukiman di Kampung Bontokamase Kelurahan Bonto Bontoa Kec Somba Opu, Gowa, Sulsel.
Ketua Komunitas Maeki Sikatutui, Tajuddin Daeng Ngawing, hujan seharian atau semalaman dapat mengakibatkan banjir menggenangi permukiman dan Lorong pertama yang menghubungkan antara Jln Dr Wahidin Sudirohusodo dengan Jln.Sirajuddin Rani.
Dua Awak media yakni, Drs.AM.Sukardi Tahir dan Burnas alias Omank panggilan akrab Burhanuddin Nas Daeng Mangung, pernah melihat, merasakan dan menyaksikan genangan air yang terjadi meskipun tidak berlangsung lama setelah hujan berhenti beberapa jam, yang diakui dan dibenarkan Sekretaris Maeki Sikatutui, Cuplis dan Bendahara, Hj.Nahariah Daeng Sunggu.
Dalam diskusi pemecahan masalah banjir menggenangi sejumlah perumahan dan titik ruas jalan khususnya Sekretariat Komunitas Maeki Sikatutui sebaiknya membuat surat alias laporan yang ditujukan ke Lurah Bonto Bontoayang ditembuskan ke Camat Somba Opu, Dinas PUPR dan Bupati Gowa harap Dewan Penasihat Komunitas Maeki Sikatutui, Sahabuddin Sanusi SH yang akrab disapa Daeng Nyampa.
Saran dan harapan Dewan Penasihat Komunitas Maeki Sikatutui diAminkan Humas Daeng Serang dan mendapat dukungan dari Muh Yusri Daeng Tobo bersama Sahabuddin Daeng Pasang dan Asrul Daeng Pawa sebagai Pengurus Komunitas Maeki Sikatutui, semoga.(Omank)
Tiem:BenuaSulSelCom.