Selain sindiran kepada eks Komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai yang diduga rasis. Pernyataan Permadi Arya atau Abu Janda yang menyebut islam sebagai agama arogan dan pendatang dari arab memarahi berbagai kalangan.
Ketua DPW PKB Sulsel, Azhar Arsyad selaku kader NU di Sulsel, ikut mengencam pernyataan Abu Janda yang tidak bisa dikontrol. Menurut dia, Abu Janda memang perlu mendapat pelajaran sehingga tidak tahu lagi.
“Sangat menyesalkan pernyataan AJ, dan polisi harus bertindak. Kita serahkan Hukum untuk menilai, ”Azhar Arsyad, Sabtu (30/1/2021).
Ketua fraksi PKB DPRD Sulsel, itu menilai ucapan Abu Janda tidak mencerminkan ahklak yang baik. Ia berpendapat bahwa Abu Janda memberikan contoh buruk dalam mengeluarkan pendapat atau kebebasan berbicara.
“Kebebasan berbicara harus di barengi dengan tanggungjawab. AJ contoh buruk kebebasan yang kebablasan,” tutur tokoh NU Sulsel itu.
Anggota DPRD Sulsel itu berharap agar penegak hukum menjalankan tugas dengan baik untuk melakukan proses tanpa pandang bulu. Bagi dia, siapun di negeri ini tak boleh kebal hukum.
Karena jika membiarkan terus-menerus maka akan merusak tatanan sosial bernegara padahal, semua fokus penanganan covid dan pemulihan ekonomi.
“Tidak boleh semua orang bebas bicara tanpa aturan di ruang publik. Saya juga berharap masyarakat tidak perlu berlebihan merespon dan mari mendorong proses hukum,” harap kader tulen NU Sulsel ini. (EB)*