Poso]BenuaSulSel.Com. Dandim 1307/Poso, Letkol Arm Edi Yulian Budiargo, S.Sos., M.Han, turut serta dalam kegiatan Penanaman Padi Perdana di Lahan Kering (Tusip) dan Reguler di Kabupaten Poso. Acara ini berlangsung di lahan Kelompok Tani Poru Jaya, Desa Saojo, Kecamatan Pamona Utara, pada pukul 15.15 WITA. Selasa kemarin, (25/03/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pejabat penting, antara lain:
Direktur Hilirisasi Hasil Perkebunan Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian RI, Bapak Haris Darmawan, S.E., M.Sc
Wakil Bupati Poso, Bapak Suharto Kandar, S.E
Kadis Perkebunan dan Peternakan Provinsi Sulteng, Dr. Rohani Mastura, M.Si
Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sulteng, Bapak Nelson Metubun, S.P., M.P
Sekda Kabupaten Poso, Ir. Herningsi Tampa’i, M.Si
Kadis Pertanian Kabupaten Poso, Bapak Mustafa Tohan, S.P., M.P
Camat Pamona Utara, Ibu Saktin Darneri Tabeo, S.Sos
Danramil 1307-02/Pampus, Lettu Inf. Jhony R. Palandi
Danton Brimob Ki-B, Ipda Fao. B
Serta kelompok tani dan tamu undangan lainnya, dengan total sekitar 125 peserta.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Poso, Bapak Suharto Kandar, S.E, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya program ini. Ia menekankan bahwa pemanfaatan lahan kering dapat menjadi solusi dalam meningkatkan produksi pertanian di wilayah Poso, sejalan dengan program ketahanan pangan nasional dan Program Makan Bergizi Gratis yang dicanangkan pemerintah.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Hilirisasi Hasil Perkebunan Kementerian Pertanian RI, Bapak Haris Darmawan, S.E., M.Sc, menegaskan bahwa program penanaman padi di lahan kering ini merupakan bagian dari strategi nasional dalam mencapai swasembada pangan. Beliau juga menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan TNI dalam mempercepat peningkatan produksi padi, sejalan dengan MOU antara Panglima TNI dan Menteri Pertanian RI.
Setelah rangkaian sambutan, acara dilanjutkan dengan penanaman padi secara simbolis oleh para pejabat yang hadir, termasuk Dandim 1307/Poso. Kegiatan ini menandai komitmen bersama dalam mengoptimalkan pemanfaatan lahan kering untuk pertanian yang berkelanjutan.
Acara ditutup dengan sesi diskusi dan tanya jawab, di mana para peserta membahas langkah-langkah strategis dalam mendukung keberhasilan program ini. (Pendim 1307 Poso).
Tim Redaksi.
