JENEPONTO||Benuasulsel.com-Seorang daftar pencarian orang (DPO) Atas nama Jusman yang beralamat di kec. Taroang kab. Jeneponto. Jusman merupakan DPO di tiga polres telah meninggal dini hari tadi sekira pukul 03:15 wita di dalam kebun jagung lingkungan Bontorea Kel. Tolo selatan Kec. Kelara kab. Jeneponto SulSel. Minggu, 6/2/2022.
Langkah tegas Buser polres Jeneponto dalam meminimalisir bentuk kriminal di wilayah hukumnya patut kita apresiasi bersama. Seorang DPO kasus pencurian kendaraan roda dua dan curnak yang cukup meresahkan masyarakat telah tumbang di tangan aparat Buser polres jeneponto.
Sebelumnya kanit Buser polres Jeneponto mendapatkan laporan dari masyarakat atas keberadaan DPO yang sudah lama menjadi target operasi. Saat Buser polres Jeneponto yang di pimpin Aipda Abd Razak mengepung rumah keluarga pelaku dan memerintahkannya untuk tidak bergerak dan angkat tangan pelaku malah mengambil sebilah parang dan tak ingin menyerahkan diri begitu saja.
Pelaku berupaya keras untuk meloloskan diri dan melawan petugas dengan mengayunkan sebilah parang ke arah petugas lalu berusaha lompat lewat jendela. Sigap Kanit buser memberi tembakan peringatan namun tidak diindahkan, alhasil pelaku di kejar sampai ke kebun jagung dan di dalam kebun jagung tersebut pelaku hendak lagi melawan namun naas baginya tidak mungkinlah kepolisian mau mati konyol otomatis tindakan tegas yang harus di tempuh.
Atas kematian almarhum Jusman yang merupakan DPO polres Bulukumba, Polres Maros dan Polres Jeneponto, kami atas nama lSM Ormas KPMP dan Ormas KBPP Polri mengapresiasi tindakan dan keberhasilan jajaran Polres Jeneponto dalam upaya dan langkah tegasnya selama ini. Ungkapnya.( RB#).
Laporan : Husnamir Rukka S.E.
LSM Ormas KPMP / KBPP POLRI