Makassar.Benuasulsel.com
Sebanyak 30 orang dari Aliansi Kerakyatan SUL-SEL menggelar aksi damai di pertigaan Hertasning A.P. Pettarani, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, pada Kamis (27/3/2025) pukul 17.00 WITA.
Aksi ini dipimpin oleh Carlo sebagai koordinator lapangan dan bertujuan untuk menyuarakan dukungan terhadap disahkannya Rancangan Undang-Undang (RUU) TNI. Peserta aksi membentangkan lima spanduk dengan berbagai pesan yang menekankan pentingnya TNI yang kuat dan profesional dalam menjaga pertahanan negara.
Dalam orasinya, Aliansi Kerakyatan SUL-SEL menegaskan bahwa mereka telah melakukan kajian mendalam terkait RUU TNI, yang dinilai penting untuk memperkuat pertahanan nasional dan menjadikan Indonesia lebih disegani di kancah internasional.
Mereka juga menyoroti bahwa pengesahan RUU TNI merupakan langkah strategis untuk membangun institusi militer yang lebih profesional, modern, dan siap menghadapi tantangan zaman.
Selain itu, mereka mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh kelompok-kelompok yang diduga memiliki kepentingan asing dan ingin memecah belah persatuan bangsa.
Menurut mereka, keberadaan TNI yang kuat bersama rakyat adalah kunci utama dalam menjaga stabilitas nasional serta mendukung program pemerintah dalam berbagai aspek pembangunan.
Aksi damai ini berlangsung tertib dan kondusif, dengan para peserta menggunakan sisi badan jalan Pettarani-Sultan Alauddin untuk menyampaikan aspirasi mereka.
Selama hampir satu jam, mereka menyuarakan dukungan penuh terhadap TNI yang selama ini menjadi garda terdepan dalam menjaga kedaulatan negara serta berperan aktif dalam membantu masyarakat dan pemerintah di berbagai situasi.
Kegiatan ini berakhir pada pukul 17.50 WITA tanpa kendala berarti. Para peserta aksi berharap RUU TNI yang telah disahkan dapat segera diimplementasikan demi mewujudkan TNI yang lebih kuat, profesional, dan semakin dekat dengan rakyat.