SELAYAR||Benuasulsel.com-Bencana hydro meteorology yang seolah tak pernah ada akhirnya membuat jajaran dinas sosial Kabupaten Selayar, Sulsel selalu ‘awas’ dan waspada mengantisipasi segala bentuk potensi bencana yang setiap saat mungkin terjadi.
Mata dan telinga dipasang untuk melihat, mendengar dan memonitor dampak kerusakan akibat bencana. Mata dan telinga juga dipasang untuk memonitor informasi potensi bencana sosial serta data orang tua lanjut usia (Lansia).
Giat pendataan dan assesmant digencarkan jajaran bidang perlindungan dan jaminan sosial (Linjamsos) Dinas Sosial Kabupaten Selayar yang dipimpin sosok Patta Raja, SE.
Hal tersebut dibuktikan salah satunya oleh Patta Raja, SE bersama personil taruna siaga bencana (Tagana) melalui pelaksanaan giat assesmant korban bencana hydrometeorology dan bencana sosial di wilayah Kecamatan Buki, Jum’at, (3/3) petang, kemarin.
Dalam kesempatan yang sama, Kabid Linjamsos juga berkesempatan berbincang dengan warga dan bendahara Desa Buki.
Rangkaian giat assesmant yang dilakukan di luar jam dinas tersebut, diakui Patta Raja, SE, sebagai bentuk totalitas jajaran Dinas sosial dalam menindaklanjuti setiap bentuk informasi yang diterima dan disampaikan warga masyarakat.
Hal ini kata dia merupakan bentuk implementasi kepekaan sosial dan sekaligus penjabaran tugas pokok serta fungsi (tupoksi) Dinsos sebagai garda pelayan masyarakat terdepan di lingkaran Pemerintah Kabupaten Selayar.
Ini memang sudah menjadi kewenangan dan tugas pokok Dinas Sosial untuk hadir memberikan solusi serta jawaban atas permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat, beber mantan Lurah Batangmata itu, di sela sela kegiatan monitoring dan assesmant di Kecamatan Buki. (FSB#)
