Perlunya kesadaran masyarakat dan sinergitas pemerintah, dalam mengatasi banjir dan genangan air di Area Jln. Dato Sungguminasa.

IMG_20211222_161938.jpg

Gowa)BenuaSulSelCom. Penyebab karena saluran air drainase, yang tersumbat, sehingga pembuangannya melimpah, dan karena banyaknya sampah yang mengendap, hingga menjadi biang, penyebab banjir, di sekitar Kelurahan Tamarunang, dan perempatan jln Dato ripanggentungang tembus Manggarupi
sehingga menjadi langganan banjir saat musin hujan tiba, hal ini berlarut-larut yang sampai sekarang tidak ada solusi dalam membenahi oleh pihak terkait.

Harusnya Pemerintah dalam hal pembangunan perumahan terlebih dahulu memikirkan dampak lingkungannya / Amdal terutama saluran pembuangan airnya atau drainasenya perlu didesain secara akurat, agar supaya air pembuangannya tidak menggenangi area perumahan yang ada disekitarnya, yang pada akhirnya terjadi kerusakan yang mengakibatkan kerugian ada pada masyarakat umum.

Seperti contohnya, Kompleks perumahan elit di sekitar Kelurahan Tamarunang, pengembangnya membangun seenaknya saja, tanpa memikirkan masyarakat banyak yang ada disekitar perumahan, serta area lingkungan disekitarnya.

Yang aneh, pemerintah kita melalui satuan perangkatnya tutup mata dan seakan-akan mengamini maunya para pengembang dalam membangun suatu perumahan, tanpa memikirkan dampak lingkungannya.

Kedepan dalam memilih pemimpin rakyat harus cerdas dalam memilih pemimpinnya terutama pemimpin yang pro rakyat kecil, ungkap warga, karena rakyat yang selalu tertindas dan menjadi pelengkap penderita.

Adapun banjir yg terjadi di beberapa perumahan dan menyebabkan terjadinya genangan air, untuk segera membutuhkan pembenahan dan perbaikan, dibutuhkan peran serta masyarakat dan pemerintah, dalam upaya mencari solusinya. Seperti yang terjadi dampak dan akibatnya, serta plus minusnya.

1. masyarakat itu sendiri banyak yg tdk sadar membuang Sampah pada saluran Air,

2. pengembang seenaknya membagun perumahan tanpa membuat saluran Air yg langsung berhubungan dgn kanal yg ada sekitarnya seperti yg terjadi beberapa perumahan di Somba Opu Gowa apalagi terjadi penimbunan dengan volume menaikkan lokasi pembangunannya ,

3.Pengemban perumahan tdk menyediakan tempat penampungan sementara, untuk sampah perumahannya.

4. Pengambil kebijakan untuk perisinan dalam hal, Amdalnya tdk memikirkan akibat apa yg akan terjadi yg terkesan dpt menyensarakan masyarakat, karena hanya mengeluarkan Ijin saja, tanpa ada kordinasi dgn pemeritah dan masyarakat bawah.

5.Pemerintah Daerah terkesan tdk peduli dgn Dalih” itu Air tergenang saja bukan banjir, yang seharus pihak terkait dalam menangani dan memperbaiki pasilitas umum untuk segera ditindaklanjuti. (RB#).

(Visited 51 times, 1 visits today)
Muhammad Rustan Salam

Muhammad Rustan Salam

Media Online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

scroll to top