Oknum Plt. Kades diduga Melakukan Pemotongan Gaji (Insentif) Aparat Desa ada Apa?

IMG-20210819-WA0005.jpg

Takalar -Benuasulsel.com- Polemik terjadi di salah satu desa di kab. Takalar Sulsel dimana para pegawai perangkat desa sebut saja desa Bentang kec. Galesong Selatan ramai ramai mempertanyakan kenapa gaji mereka dipotong oleh oknum kepala desanya. Apalagi kejadian seperti ini baru kali ini terjadi ungkap salah satu perangkat desa yang enggan disebut namanya. 19/8/2021.

Resiko jadi bawahan harus siap menerima pil pahit keinginan pimpinan tanpa bisa menolak karena apa daya mereka hanyalah bawahan yang sewaktu-waktu harus mengikuti apa keinginan sang pemimpin.

Inilah yg dialami oleh para aparatur Desa Bentang Kec.Galesong Selatan Kab.Takalar, mereka terpaksa sebagian gajinya ditriwulan 3 dan 4 tahun 2020 dipotong atau dipangkas untuk pembayaran dan penyelesaian proyek tapal batas yang belum selesai 100 % ditahun sebelumnya.

Ironisnya pemangkasan tersebut menurut informasi yg diterima oleh Awak media dilakukan tanpa ada kesepakatan terlebih dahulu melalui musyawarah, hal itulah yang membuat para aparatur Desa Bentang menjadi dilema.

Abd Rahman Nawang selaku Plt Desa Bentang yang dikonfirmasi di ruangannya, Rabu 18/08/2021 oleh awak media membenarkan adanya pemotongan gaji tersebut.

“Betul itu dinda, memang ada pemotongan gaji aparatur Desa triwulan 3 dan 4 tahun 2020 untuk pembayaran dan penyelesaian proyek tapal batas,” Tuturnya.

Pemotongan tersebut menurut Abd Rahman terpaksa dilakukan karena alasan dana desa tahun 2020 tidak bisa direalisasikan oleh pihak PMD Takalar selama masih ada proyek tahun sebelumnya yang belum terselesaikan.

Proyek-proyek yang belum terealisasikan tersebut menurut Abd Rahman terjadi pada tahun 2019 yang mana pada saat itu dijabat oleh Gau, S.Sos selaku Plt Kades Bentang sebelumnya.

Abd Rahman juga membenarkan bahwa dalam pemotongan gaji aparat desa Bentang tidak dilakukan rapat bersama tetapi hanya bincang-bincang biasa saja oleh sebagian aparatur desa.

Namun Abd Rahman kepada Awak media berjanji dalam waktu dekat ini akan melakukan kordinasi secara kedalam bersama aparatur desa untuk masalah ini.

“InsyaAllah dinda atas hal ini saya akan melakukan rapat kordinasi kembali bersama aparatur desa bentang dan saya siap mengembalikan gaji aparat desa yang dipotong sebagai bukti tanggung jawab saya,”Janjinya.

Laporan:Hamzah

(Visited 506 times, 1 visits today)
Muhammad Rustan Salam

Muhammad Rustan Salam

Media Online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

scroll to top